Postingan

Pemetaan dalam bidang pertanian

Gambar
Pertanian Adalah kegiatan pemanfaatan sumber daya hayati yang dilakukan manusia untuk menghasilkan bahan pangan, bahan baku industri, atau sumber energi, serta untuk mengelola lingkungan hidupnya. Pertanian Berdasarkan Jenis Tanaman Pertanian Tanaman Perkebunan Petanian Tanaman Pangan Peta Pertanian Peta Curah Hujan Peta Geologi Peta Jenis Tanah Peta Kemiringan Lereng Peta Ketinggian Penggunaan Peta Dalam Bidang Pertanian 1. Dengan menggunakan analisis peta, akan mudah menentukan daerah atau wilayah mana saja yang cocok untuk dijadikan lahan pertanian, serta jenis komoditas pertanian apa sajakah yang cocok pula di wilayah pertanian tersebut. 2. Dengan menggunakan peta, dapat mempermudah perencana untuk membangun atau mengembangkan daerah pertanian tersebut.

Pemetaan dalam bidang kehutanan

Fungsi Geospasial Dalam Kawasan Perhutanan 1. Penentuan kawasan hutan 2. Penentuan batasan kawasan hutan 3. Pemantauan kawasan hutan 4. Dll Contoh Penerapan Geospasial dalam Bidang Kehutanan Pemantauan hutand dapat dibantu menggunakan citra digital dari satelit dan pengayaan data spasial. Ketersediaan citra satelit dari berbagai sumber data yang ada memungkinkan untuk melakukan pemantauan penutupan hutan dengan menggunakan citra satelit resolusi rendah hingga tinggi. Web GIS Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan merupakan situs data informasi geospasial mengenai lingkungan hidup dan kehutanan yang memberi akses terhadap data geospasial secara mudah dan cepat, adapun beberapa contoh peta yang disajikan: 1. Peta kebakaran hutan 2. Peta tutupan lahan 3. Peta ecoregion 4. Peta hidrologi

Pemetaan dalam bidang PWK

Pemetaan Adalah pengelompokkan suatu kumpulan wilayah yang berkaitan dengan beberapa letak geografis wilayah yang meliputi dataran tinggi, pegunungan, sumber daya dan potensi penduduk yang berpengaruh terhadap sosial kultural yang memiliki ciri khusus dalam penggunaan skala yang tepat. Perencanaan Wilayah dan Kota Prosses kontinyu dalam pengambilan keputusan untuk memanfaatkan sumber daya yang ada semaksimal mungkin untuk membuat kota tersebut menjadi lebih maju dalam segala bidang. Jenis Peta 1. Peta Umum 2. Peta Geologi 3. Peta Jenis Tanah 4. Peta Hidrologi 5. Peta Rawan Bencana Alam 6. Dll Keterkaitan Pemetaan Terhadap bidang Perencanaan Wilayah dan Kota Perencanaan wilayah dan kota tidak terlepas dari adanya penggunaan peta sebagai media komunikasi antara perencana dengan pihak pihak terkait sebagai perantara informasi. Peta memuat berbagai informasi serta menggambarkan keadaan atau kondisi yang berkaitan dengan wilayah yang harus diketahui oleh per

Pemetaan dalam bidang pertambangan

Pemetaan  adalah proses pengukuran, perhitungan dan penggambaran permukaan bumi (terminologi geodesi) dengan menggunakan cara dan atau metode tertentu sehingga didapatkan hasil berupa softcopy maupun hardcopy peta yang berbentuk vektor maupun raster. Dengan mempelajari ilmu perpetaan, dengan peta kita bisa mengetahui apa saja yang terdapat pada wilayah yang kita petakan, sehingga dalam dunia pertambangan kita bisa secara langsung mencari sumber batuan dan mineral yang terdapat pada peta tersebut. Jenis Peta Yang Digunakan Dalam Bidang Tambang Peta yang berhubungan dengan dunia pertambangan yaitu peta geologi, peta topografi, petasingkapan batuan, peta kesampaian daerah, dll. Peta juga sangat berguna bagi orang Eksplorasi,karena dengan menggunakan peta eksplorer dapat mengetahui keberadaan dan juga mengetahuiinformasi sebaran batuan pada daerah yang sedang dilakukan eksplorasi Pemetaan topografi bertujuan untuk menggambarkan permukaan bumi, yangdigambarkan dalam bentuk peta denga

SIG

SIG    SIG  memiliki   sejumlah   keunggulan  yang  tidak   dimiliki   oleh   pemetaan         secara   konvensional .  Efisiensi   dan   efektivitas   dalam   menyelesaikan   dan   memecahkan   persoalan  yang  terkait   dengan   lokasi   atau   ruang   menjadi   pilihan  yang  tepat     menggunakan  SIG.  Perkembangan   kebutuhan   akan  data  dan   informasi    berkena   an   dengan   ruang   terus   meningkat   seiring   dengan   meningkatnya   aktivitas   pemba    ngunan .  Kebutuhan   akan   informasi  yang  diperoleh   secara   cepat   dan   akurat   sema  kin  besar   dengan   semakin   bertambah   besar   dan   rumitnya   permasalahan .   Komponen SIG 1. Manusia ,  dalam   arti  orang yang  mengoperasikan   atau   menggunakan    peranti  SIG d alam   pekerjaannya . 2. Aplikas i ,  merupakan   prosedur  yang  digunakan   mengolah  data  menjadi   informasi   misalnya   penjumlahan ,  klasifikasi ,  tabulasi   dan   lainnya . 3.  D ata ,  berupa  data  spasial / gra

Pemetaan dalam bidang pariwisata

Gambar
Manfaat  Geospasial dalam Bidang Pariwisata ◉ Inventarisasi sumber daya pariwisata ◉ Identifikasi lokasi yang paling sesuai untuk pembangunan ◉ Pengukuran dampak pariwisata ◉ Membuat manajemen arus wisatawan ◉ Analisis hubungan yang terkait dengan penggunaan sumber daya ◉ Menilai potensi dampak pembangunan pariwisata Proses  Pemetaan dalam Bidang Pariwisata Pengumpulan Data Data yang dikumpulkan adalah data daerah wisata/lokasi wisata, jalan, sungai, dll. Penyajian Data Penyajian data dalam bentuk peta pariwisata yaitu berupa peta wisata atau peta pariwisata. Penggunaan Peta Untuk Dalam menggunakan peta wisata atau peta pariwisara bisa dilihat menggunakan  google chrome ,  google maps , ataupun browser, dll. Peta Sumberdaya Pariwisata Menganalisis kumpulan sumber daya untuk mengidentifikasi berapa banyak tersedia dan dimana tempatnya. Untuk mengetahui kemampuan suatu daerah untuk penciptaan produk atau layanan wisata baru. Peta Penggunaan

RESUME GEOSPASIAL (Pertemuan ke-4)

Gambar
A : Deajat Bujur B : Derajat Lintang                                    Bandung pada -6; 107’’ berarti derajat bujurnya 107 0  dan derajat lintangnnya -6 0 . Satuannya harus                            derajat.                           Kenapa satuannya harus meter? Karena sudah di proyeksikan pada bidang datar.                    ·         Koordinat geografis satuannya derajat.              Contoh: D (degree) M (minute) S (second) atau D (degree) D(degree).                    ·         Koordinat proyeksi satuannya meter.                          Cara mengkonvert DMS ke DD                          Contoh : 107 0 40’20’’     D + M / 60 + S / 3600     107 + 40 / 60 + 20 / 3600 = 107, 675